Senin, 02 April 2012

***Ku hampiri masa itu***


Dalam curahan kasih yang tersisih

Ku pahami makna cinta yang hakiki

Tak ada yang tersakiti, tak ada yang terlukai

Dan tak ada pula yang menanti..

Ku mengerti kesederhanaan diri

Laksana hempasan hujan

Yang membisu menjatuhkan diri

Di balik pelik tirai kelabu

Ketahuilah...

Kesederhanaan telah kumiliki jauh sebelum mengenalnya

Tetapi..

Tak sedikitpun ku harapkan cintanya

Sangat mengerti akan diri yang tersisih

Telah kupasrahkan kemelut hati

Telah ku kutahui telaga besar dihadapannya

Yang siap mengarungi gelombang kehidupan

Itulah mimpinya

Besar laksana mampu menggenggam

Telah lama ku lepas yang ada karenaMU

Dan ku yakinkan bahwa tak pernah ada cinta untukku

cukupkan dalam kejauhan yang tak tehingga

Tak ada sapaan untuknya

Takkan pula kutampilkan diri

Ku telah lihat bunga yang bersandar dalam jerujinya

Tak berani sedikitpun ku dekati kembali

Karena akan ada duri yang siap menghujam

Dalam dekapan cinta kasihMU

Kurasakan makna cinta yang sebenarnya



*Ketika cinta itu dihijrahkan, tak ada rasa yang tersakiti

Itulah sejak awal ku mengenalnya

Tidak ada komentar: